PARADIGMA KONTEMPORER SISTEM PEMBELAJARAN AL QUR’AN PADA ANAK USIA DINI DI LEMBAGA TAHSIN QUR’AN KAUQOY PRIVATE
DOI:
https://doi.org/10.35719/annisa.v14i1.44Al-Qur’an sebagai kalamullah mengandung asas pengajaran karena mencakup ajaran-ajaran Islam yang menata kehidupan kaum muslimin dalam segala aspek di dunia dan akhirat. Pemahaman al-Qur’an terutama bagi anak harus dimulai sejak dini melalui kegiatan membaca dan menulis yang dilanjutkan dengan memahami ajaran agama Islam secara bertahap. Namun faktanya, sistem pembelajaran Al Qur’an terutama bagi anak usia dini masih monoton dan kurang menarik karena masih menerapkan paradigma pembelajaran yang berpusat pada pengajar. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan sistem pembelajaran al-Qur’an di lembaga Tahsin Qur’an Ka’Uqoy Private dengan jenis penelitian kualitatif deskriptif dan menggunakan teknik pengumpulan data observasi, wawancara, serta dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem pembelajaran al-Qur’an di lembaga Tahsin Qur’an Ka’Uqoy menerapkan paradigma konstruksionisme dengan hanya menggunakan satu peraga yaitu alat indera melalui ragam interaksi dengan lingkungan sekitarnya seperti melihat, mendengar, menyentuh, dan merasakannya. Melalui pengaktifan indrawi, seorang anak bisa membangun gambaran dalam dunia belajarnya. Lembaga ini telah mencetak pengajar yang mampu mengajarkan Al-Qur’an dengan mudah untuk difahami terutama bagi anak usia dini dengan cara ikut terlibat langsung dalam mencerna, mengolah, mengalami, memahami, merasakan dan mempraktikkan isi kandungan Al-Qur’an dengan fun learning sehingga para anak usia dini lebih mudah dalam menangkap ilmu Al-Qur’an dan menerimanya dengan senang hati.
Al-Qur'an as kalamullah contains teaching principles because it includes Islamic teachings that organize the lives of Muslims in all aspects. Understanding the Qur'an, especially for children, must start early through reading and writing activities which are continued by gradually understanding the teachings of Islam. However, the fact is that the learning system of the Qur'an, especially for early childhood, is still monotonous and less interesting because it still applies a teacher-centered learning paradigm. This study aims to describe the al-Qur'an learning system in the Tahsin Qur'an ka'Uqoy Private institution with a descriptive qualitative research that uses some data collection techniques. The results showed that the al-Qur'an learning system in the tahsin Qur'an ka'Uqoy institution applies the constructionism paradigm by using only an instrument namely the senses through various interactions with the surrounding environment such as seeing, hearing, touching, and feeling it. Through sensory activation, a child can build a picture in the world of learning. This institution has produced teachers who are able to teach the Qur'an easily to be understood, especially for early childhood by being directly involved in digesting, processing, experiencing, understanding, tasting and practicing the contents of the Al- The Qur'an with fun learning so that early childhood can more easily grasp the knowledge of the Qur'an.
References
Chozin, Fadjrul Hakam. Cara Mudah Menulis Karya Ilmiah. TK: Alpha, 1997.
Departemen Agama RI. Alqur’an Dan Terjemahnya. Jakarta: Kemenag RI, 1998.
Faizah. Yunita Furi Aristyasari and Restu, "Membedah Corak Filsafat Pendidikan Muhammadiyah" (Telaah Konsep Pendidik Muhammadiyah)’, 5.2 (2020).
Lampung, IAIN Raden dan Intan "Paradigma Kontemporer Sistem Pembelajaran Pendidikan Keguruan Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) 1", 3 (2016).
Noor, Abdul Hafiz dab Hasni, "Pendidikan Anak dalam Prespektif Alqur'an", Vol’, 1.2 April (2016).
Prasetya, Anggia Nahla. “Resepsi Masyarakat Pada Alquran Sebagai Shifa<’ Bagi Kesembuhan Pasien” (Studi Living Quran di Rumah Sakit Islam Jemursari Surabaya). Skripsi Ilmu Alquran dan Tafsir Fakultas Ushuluddin dan Filasafat UIN Sunan Ampel, 2020.
Prosiding Al, Hidayah Pendidikan, And Agama Islam, "Implementasi Metode Pembelajaran Alquran Bagi Santri Usia Tamyiz Di Kuttab Al-Fatih Bantarjati Bogor", Dosen Prodi Pendidikan Agama Islam STAI Al Hidayah Bogor A . Pendahuluan Alquran Menurut M . Sarbini Adalah Kalamullah S . W . T . (Kata-Kata Allah S . W’, T.
Rangkuti, Ahmad Nizar, ‘Konstruktivisme Dan Pembelajaran Matematika’, Darul Ilmi, 2.2 (2014).
Supranto. Metode Riset Aplikasinya dalam Pemasaran. Jakarta: Lembaga Riset Fak. Ekonomi Universitas Indonesia, 1986.
Suparno, Filsafat Konstruktivisme dalam Pendidikan, Yogyakarta: Kanisius, 1997.
Wahidin, Sadiah, Rahendra Maya, dan Unang "Implementasi Model Pembelajaran Dalam Pemberantasan Buta Huruf Al-Quran di Majelis Taklim Nurul Hikmah Kampung Situ Uncal Desa Purwasari Kecamatan Dramaga Kabupaten Madiun", Prosa PAI (Prosiding Al Hidayah: Pendidikan Agama Islam), 2018.
Fajariyah, Uqoy Batul, Arsip kelembagaan kaUqoy Private.
Wawancara online dengan salah satu pengajarnya di Surabaya 17 Januari 2021 (16.07)
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Nur Shofiyah, Masruchan Masruchan
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.